Saat login di Google Adsense, Anda akan mendapatkan laporan (report) tentang penghasilan Anda. Defaultnya laporan perolehan hari ini. Namun, Anda juga dapat menampilkan laporan sesuai dengan rentang waktu yang Anda pilih.
Di laporan tersebut terdapat 5 hal yaitu: Page Impressions, Clicks, Page CTR, Page e-CPM, dan Earnings. Sebagai catatan kelima hal ini muncul jika Anda memilih Inggris sebagai default bahasa akun Google Adsense Anda. Di bahasa Indonesia mungkin kata-katanya lain. Tapi pengertiannya sama kok.
Terus apa makna setiap bagian tersebut bagi kita? OK mari kita bahas satu persatu
Page Impressions
Merupakan jumlah berapa kali iklan Adsense muncul. Kalau sebuah halaman di pasangi 3 iklan adsense dan dikunjungi sebanyak 10 kali maka page impressionsnya ialah 3x10 = 30. Jadi page impressions beda dengan page view sebuah website.
Clicks
Sederhana saja, ini menunjukkan berapa kali iklan adsense di klik.
Page CTR
Kepanjangannya ialah Rage Click-thru Rate. Artinya prosentase dari jumlah klik dibagi dengan jumlah impresi. Sebagai contoh kalau impresinya sebanyak 1000 sedangkan kliknya sebanyak 27 maka Page CTRnya ialah (27 x 100%) : 1000 = 2,7%.
Page eCPM
Kepanjangannya effective cost per thousand (M = mill = thousand in Latin) atau harga per 1000 impresi. Rumus yang digunakan untuk menghitung eCPM ialah penghasilan/impresi kalikan dengan 1000. Sebagai contoh bila penghasilanmu ialah $1 dengan 100 impresi maka eCPMnya ialah 1/100 x 1000 = $10.
Earnings
Apalagi kalau bukan penghasilan.
Lalu apa makna dari setiap informasi tersebut?
Tentu saja jumlah penghasilan Adsense kamu akan ditentukan oleh jumlah orang yang mengiklik iklan Adsense. Namun jangan salah, bila jumlah klik besarnya hampir separo atau bahkan mendekati jumlah impresi bisa-bisa Google akan menendang keanggotaan kamu dari Adsense. Kenapa? Karena mereka akan menyangka kamu melakukan click sendiri atau cara curang lainnya untuk mendapatkan uang melalui Adsense?
Nah untuk menaikkan jumlah klik maka jumlah impresi juga harus ikut dinaikkan. Caranya tentu saja dengan promosi.
Jangan harap meraih penghasilan $10 perhari jika page impresinya cuma 100. Kecuali situs Anda memiliki keyword dengan harga yang tinggi atau Anda bermain curang hehe.
Nah kalau page impresinya sudah tinggi tapi penghasilan masih pas-pasan, yang ngeklik masih sedikit maka perlu dilihat page CTRnya. Ingat pengertian page CTR. Kalau page CTRnya kurang dari 1% maka page CTRnya perlu diperbaiki. Caranya dengan membuat tampilan iklan Adsense seolah-olah merupakan bagian situs dan isinya juga harus sesuai dengan isi situs tersebut
Semoga postingan ini bisa membantu Anda.
Tuesday, February 24, 2009
Monday, February 09, 2009
Mengaktifkan PHP filter Input Format di Drupal 6
Secara default drupal 6 memang tidak mendukung input format PHP untuk memasukkan isi. Hal ini berbeda dengan Drupal 5 yang secara default mendukung fungsi ini. Lalu bagaimana? Apakah perlu tambahan module atau memang fungsi ini sudah dihilangkan?
Tenang saja, Anda tidak perlu meninggalkan Drupal 6 hanya karena masalah ini. Kita masih bisa mengisi content dengan PHP melalui drupal 6. Caranya tinggal aktifkan module PHP filter pada halaman module
Setelah itu Anda dapat menggunakannya seperti biasa
Selamat mencoba!
Tenang saja, Anda tidak perlu meninggalkan Drupal 6 hanya karena masalah ini. Kita masih bisa mengisi content dengan PHP melalui drupal 6. Caranya tinggal aktifkan module PHP filter pada halaman module
Site Building => Module
Setelah itu Anda dapat menggunakannya seperti biasa
Selamat mencoba!
Western Union untuk Publisher Adsense Indonesia
Beberapa hari yang lalu saya menerima email dari Google Adsense yang mengatakan kalau pendapatan dari Google Adsense ini bisa diperoleh menggunakan Western Union alias WU. Hal ini tentu saja dapat memberikan alternatif bagi publisher di Indonesia mengenai bagaimana pembayaran dari Adsense akan diterima.
Selama ini publisher di Indonesia hanya diberikan pilihan untuk menerima pembayaran dalam bentuk cek. Konsekuensinya:
- Cek diterima dalam jangan waktu yang lama (sekitar 30 hari lebih)
- Pencairan cek juga memakan waktu yang lama (sekitar 30 atau sesuai dengan ketentuan setiap bank)
- Fee untuk pencairan cek yang sangat besar (biasanya lebih dari $10 atau sesuai ketentuan setiap bank)
Pengalamanku kalau earning November baru akan terima cek akhir Januari dan selesai dicairkan akhir Februari. Alamak lama sekali.
Dengan Western Union kita bisa memangkas waktu dan fee tersebut. Begitu pihak Google Adsense mengeluarkan pembayaran yang muncul dalam payment History maka pengambilan uang melalui agen Western Union sudah dapat dilakukan.
Untuk mengetahui daftar lokasi agen Western Union terdekat dapat dilakukan dengan mengunjungi halaman Agent Locator. Pilih nama negara (misalnya Indonesia) terus tulis nama kota Anda. Hasilnya akan menunjukkan daftar agen Western Union di wilayah yang Anda cari.
Sebagai informasi biasanya yang menjadi agen Western Union ialah Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Kantor Pos. Selain itu jika memilih pembayaran melalui Western Union Quick Cash maka uang harus diambil dalam waktu 60 hari setelah Google Adsense melakukan pembayaran. Jika tidak maka uang tersebut akan dikembalikan ke account Google Adsense.
Berdasarkan blognya maseko berikut beberapa hal yang perlu disiapkan untuk mengambil uang di agen Western Union.
By the way, saya sendiri sedang mencoba pilihan pembayaran melalui Western Union. Kita lihat saja nanti bagaimana hasilnya.
Selama ini publisher di Indonesia hanya diberikan pilihan untuk menerima pembayaran dalam bentuk cek. Konsekuensinya:
- Cek diterima dalam jangan waktu yang lama (sekitar 30 hari lebih)
- Pencairan cek juga memakan waktu yang lama (sekitar 30 atau sesuai dengan ketentuan setiap bank)
- Fee untuk pencairan cek yang sangat besar (biasanya lebih dari $10 atau sesuai ketentuan setiap bank)
Pengalamanku kalau earning November baru akan terima cek akhir Januari dan selesai dicairkan akhir Februari. Alamak lama sekali.
Dengan Western Union kita bisa memangkas waktu dan fee tersebut. Begitu pihak Google Adsense mengeluarkan pembayaran yang muncul dalam payment History maka pengambilan uang melalui agen Western Union sudah dapat dilakukan.
Untuk mengetahui daftar lokasi agen Western Union terdekat dapat dilakukan dengan mengunjungi halaman Agent Locator. Pilih nama negara (misalnya Indonesia) terus tulis nama kota Anda. Hasilnya akan menunjukkan daftar agen Western Union di wilayah yang Anda cari.
Sebagai informasi biasanya yang menjadi agen Western Union ialah Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Kantor Pos. Selain itu jika memilih pembayaran melalui Western Union Quick Cash maka uang harus diambil dalam waktu 60 hari setelah Google Adsense melakukan pembayaran. Jika tidak maka uang tersebut akan dikembalikan ke account Google Adsense.
Berdasarkan blognya maseko berikut beberapa hal yang perlu disiapkan untuk mengambil uang di agen Western Union.
* Kartu identitas seperti KTP, SIM, atau paspor.
* Informasi pengirim, dalam hal ini adalah Google dengan identitas: Google Inc. 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, California 94043, USA. Phone Number: 650-253-4000
* Jumlah uang yang akan diambil yang informasinya dapat ditemukan pada halaman Payment History Google Adsense.
* Kode unik MTCN sebagai nomor referensi atau kode transfer.
Setelah semua siap, selanjutnya datang langsung ke agen Western Union, membayar bea materai yang diharuskan, dan seharusnya pembayaran sudah dapat diterima pada saat itu juga.
By the way, saya sendiri sedang mencoba pilihan pembayaran melalui Western Union. Kita lihat saja nanti bagaimana hasilnya.
Bolak-balik Gak Jelas
Itu mungkin kata-kata yang pas untuk menggambarkan blog ini. Bagaimana gak jelas? Dulu blog ini kubabtis sebagai blog pribadi. Isinya berbagai catatan harian plus aneka pengetahuan yang ingin kubagikan ke orang lain mulai dari ponsel sampai dengan php. Isnya ditulis dalam bahasa Indonesia. Nah, setelah pindah ke hardono.melesat.com, blog ini berganti menjadi informasi seputar blog dan webmaster yang di sajikan dalam bahasa Inggris. Tapi kini blog ini akan kembali hadir dalam bahasa Indonesia dengan tema yang sama + sedikit penambahan hehe
Kok ganti lagi?
Ceritanya begini. Sewaktu masih berbahasa Indonesia, blog ini termasuk sering dikunjungi dan dikomentari. Gak buanyak buanget sih, tapi pengunjungnya ada. Yang tidak kusangka, ternyata pageranknya mencapai nilai 3. Lumayan nih. Bisa buat ikutan Paid To Review.
Nah, karena aku sudah punya blog pribadi dan eman-eman kalau blog ini dibiarkan begitu saja maka kuputuskan untuk menghubahnya berbahasa Inggris. Harapanku pengunjungnya bertambah banyak, bukan hanya orang berbahasa Indonesia saja tetapi mereka yang gape bercas-cis-cus. Tapi ternyata oh nyatanya pengunjungnya kok tambah dikit dan blog ini jadi sepi peminat hehe.
Beberapa hari yang lalu aku diskusi dengan partnerku untuk membuat blog berbahasa Inggris tentang dunia perwebmasteran di Javasweb. Javasweb sendiri adalah jasa pembuatan situs yang bersama-sama kita kembangin.
Nah, daripada membuat dua blog dengan tema yang sama akhirnya blog ini kukembalikan lagi berbahasa Indonesia. Selain tentu saja alasan lain yang kusebutkan di atas. Tema yang akan diusung yaitu semua hal yang berkaitan dengan blog, webmaster, monetisasi, dan celuler.
Harapanku semoga blog ini bisa memberkati banyak orang dan semakin terkenal hehe.
Kok ganti lagi?
Ceritanya begini. Sewaktu masih berbahasa Indonesia, blog ini termasuk sering dikunjungi dan dikomentari. Gak buanyak buanget sih, tapi pengunjungnya ada. Yang tidak kusangka, ternyata pageranknya mencapai nilai 3. Lumayan nih. Bisa buat ikutan Paid To Review.
Nah, karena aku sudah punya blog pribadi dan eman-eman kalau blog ini dibiarkan begitu saja maka kuputuskan untuk menghubahnya berbahasa Inggris. Harapanku pengunjungnya bertambah banyak, bukan hanya orang berbahasa Indonesia saja tetapi mereka yang gape bercas-cis-cus. Tapi ternyata oh nyatanya pengunjungnya kok tambah dikit dan blog ini jadi sepi peminat hehe.
Beberapa hari yang lalu aku diskusi dengan partnerku untuk membuat blog berbahasa Inggris tentang dunia perwebmasteran di Javasweb. Javasweb sendiri adalah jasa pembuatan situs yang bersama-sama kita kembangin.
Nah, daripada membuat dua blog dengan tema yang sama akhirnya blog ini kukembalikan lagi berbahasa Indonesia. Selain tentu saja alasan lain yang kusebutkan di atas. Tema yang akan diusung yaitu semua hal yang berkaitan dengan blog, webmaster, monetisasi, dan celuler.
Harapanku semoga blog ini bisa memberkati banyak orang dan semakin terkenal hehe.
Subscribe to:
Posts (Atom)